Garfield hallooooooo!!!

Rabu, 02 April 2014

Noda Hitam Bernama Golongan Putih

Tahun 2014 dapat kita sebut sebagai tahun perubahan karena disetiap lingkup kekuasaan terjadi peralihan kepemimpinan. Dilingkup lokal yakni kampus, Prof. Djaali resmi terpilih untuk melanjutkan kepemimpinan Prof. Bedjo yang masih meninggalkan banyak pekerjaan rumah untuk UNJ. Di lingkup regional, DKI Jakarta baru saja dikhianati oleh sang gubernur yang diminta parpol pengusung untuk menikmati tahta kuasa lebih tinggi yakni presiden.
          Dan di lingkup nasional, pada 9 April dan 9 Juli 2014 akan diadakan secara serentak pemilihan legislatif dan pemilihan presiden.
Namun, dalam pemilihan nasional yang akan menentukan masa depan dan nasib lebih dari 240 juta rakyat Indonesia, terdapat satu kebiasaan yang mulai membudaya yakni pilihan menjadi Golongan Putih (Golput).
         Jika kita menilik tingkat partisipasi pemilih di pemilu-pemilu sebelumnya, maka akan kita temukan bahwa trend golput semakin meningkat. Pada Pemilu tahun 1999 angka golput sebesar 7,26 persen. Lalu pada pemilu legislatif 2004 angka golput menjadi 15,93 persen, pilpres 2004 putaran pertama sebesar 21,77 persen dan pilpres 2004 putaran kedua sebesar 23,37. Sedangkan pada pemilu legislatif 2009 angka golput sebesar 29,04 persen dan pilpres 2009 sebesar 27,44. (Sumber: Litbang Kompas)
        Jika kita membagi jenis golput berdasarkan motif, maka kita akan menemukan 2 motif yang mendasari seseorang untuk menjadi golongan putih: yakni golput administratif dan golput ideologis. Golput administratif adalah mereka yang tidak dapat memilih karena alasan teknis administratif dari penyelenggaraan pemilu. Seperti minimnya sosialisasi dari lembaga terkait, belum terdaftar di DPT (Daftar Pemilih Tetap) atau keterjangkauan lokasi pilih dengan domisili saat ini. Dan yang lebih perlu mendapat perhatian adalah golput ideologis, yakni mereka yang dengan sengaja tidak menggunakan hak pilih dengan alasan ketidakpercayaan pada sistem ataupun calon-calon yang ditawarkan dengan sistem ini.
         Maka aksi massa dan audiensi ke KPU, advokasi mutasi hak pilih secara kolektif, sosialisasi tekhnis memilih, dialog calon anggota legislatif, dan forum kebangsaan calon presiden pada 30 April adalah serangkaian upaya untuk memastikan terpenuhinya hak pilih mahasiswa tanpa terhambat hal tekhnis administrasi. Pun untuk memangkas jarak antara subjek (pemilih) dengan sistem dan objek (calon terpilih) hingga mampu mengembalikan kepercayaan dan harapan publik kepada calon-calon pemimpinnya. Yang kesemuanya bertujuan untuk menekan angka golput dengan motif apapun dan bermuara pada berjalannya sistem demokrasi Indonesia yang optimal sehingga terpilih pemimpin yang ideal dan legitimated.
        Lalu ditengah-tengah kondisi politik kekinian, timbul rasa pesimis publik yang akhirnya menganggap bahwa golput adalah sebuah sikap dan jawaban. Benarkah?? Mari bandingkan antara pemilu dengan satu cara pengambilan keputusan lain, yakni musyawarah persidangan. Mayoritas mahasiswa pastinya paham terkait pengambilan keputusan saat persidangan. Dalam tata tertib persidangan, jalannya sidang dapat dipengaruhi oleh jumlah peserta (baca: kuorum) yang hadir. Maka jika terdapat kelompok yang tidak sepakat dengan pembahasan sidang, cukup dengan mengkapitalisasi setengah dari total peserta untuk abstain ataupun keluar persidangan maka pembahasan ataupun sidang akan tertunda. Maka disinilah “ketidakterlibatan yang disengaja” adalah sebuah sikap karena memiliki pengaruh. Namun sistem pemilu berbeda dengan persidangan. Dalam sistem demokrasi Indonesia, kita tidak mengenal istilah kuorum karena hasil akhir pemilu ditentukan hanya dari surat suara masuk yang sah. Misalnya perbandingan golput dan suara sah adalah 90% : 10%, maka yang 10% suara inilah yang menentukan hasil akhir sedang sisanya terabaikan. Artinya berapapun prosentase angka golput / “ketidakterlibatan yang disengaja” tidak akan mempengaruhi hasil akhir pemilu. Inikah yang disebut sikap dan jawaban??
            Hari ini bangsa indonesia hidup dalam kondisi darurat dimana sebuah kepemimpinan ideal masih sangat jauh dari apa yang dicita-citakan rakyat. Lambat laun indonesia semakin dijajah secara terang-terangan. Kekayaan energi yang hampir 85% dikuasai asing sehingga tidak jelas siapa tuan dan siapa tamu di negeri ini, komersialisasi dan liberalisasi pendidikan yang semakin menegaskan bahwa “pendidikan untuk semua” hanya harap utopis, belum lagi perihal pemberantasan korupsi dengan jargon dusta “katakan TIDAK !!!”, sengsara rakyat yang disandingkan dengan kebutuhan parpol penguasa dan sederet masalah lain menjadi noda hitam kepemimpinan negeri ini. Menjadi wayang dari sang dalang yang bernama neoliberalisme, kepemimpinan tanpa loyalitas dan visi yang jelas untuk rakyat dan negeri ini.
           Tapi sadarkah kita, bahwa kepemimpinan 10 tahun terakhir adalah patungan “dosa” dari kita semua? para pemilih di 2 pemilu terakhir. Yang tidak cermat dalam memilih pemimpin, yang menjadi bagian dari 15,93 % – 29,04 % golongan tanpa sikap, lalu membiarkan pemimpin ideal tergeserkan oleh pemimpin yang hanya menawarkan janji dan menuhankan ketokohan?? Maka mari jadikan pemilu 2014 sebagai momentum kebangkitan bangsa. Mari menjadi pemilih cerdas mencerdaskan yang bergolongan (hati dan nalar) putih nan jernih. Karena satu suara kita adalah satu kontibusi nyata menuju Indonesia yang lebih baik.

Sumber : Kompas,2 April 2014

Revisi UU Demi Ketahanan Pangan

Tindak pidana memang tidak hanya terjadi karena dorongan niat, melainkan juga karena adanya kesempatan. Begitu pula didunia pangan, adanya kesempatan bisa jadi salah satu factor pemicu munculnya aneka ragam tindak pidana. Faktor utamanya tidak lain akibat lemahnya perundang-undangan yang mengatur masalah pangan, yang ttertuang dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1996.
Menurut Siswono Yudhohusdo, Anggota Komisi IV DPR-RI, undang-undang tersebut dipastikan sudah tidak cocok lagi dengan kebutuhan zaman sekarang. “Selain masih terlalu umum alias masih membahas hal-hal detil, undang-undang yang dibuat pada tahun 1996 tersebut juga cenderung sentralistis. Sedangkan sekarang situasinya berbeda, yaitu kita dituntut untuk lebih meningkatkan peran dan tanggung jawab pemerintah daerah.”
Belum lagi, sanksi pidana akibat pelanggaran terhadap undang-undang tersebut juga dipandang masih sangat ringan. Padahal di era globalisasi yang begitu pesat, ini menjadi krusial untuk bagaimana memperketat masuknya makanan impor yang bisa membahayakan. Misalnya, dari residu insektisida yang efeknya baru terasa di jangka panjang, atau raskin dibeberapa tempat yang sangat buruk, busuk, bahkan berulat. Ini semua mesti ditangani dengan cara yang khusus, dan detil. Jadi mau tidak mau, undang-undang nomor 7 tahun 1996 tersebut mesti direvisi,” ujar Siswono.
Sementara itu Firman Subagyo, Wakil Ketua Komisi IV DPR-RI dari Fraksi Partai Golkar, lebih menyayangkan soal besarna peranan investor asing dalam pengelolaan pangan di Indonesia. Pemerintah dinilai terlalu bergantung pada pihak asinng. “Bukan hanya pertambangan dan hutan saja yang dikuasai perusahaan asing, pangan pun mau diserahkan ke asing,” ucap Firman. Jadi, sudah semestinya undang-undang tersebut direvisi demi mengarahkan pangan kita tkepada kemandirian, bukan malah serba ketergantungan.


Sumber :Koran Sindo,Selasa 1 April 2013 

Kampanye Bukan Ajang Show of Force

       Kampanye harusnya dimaknai sebagai upaya sosialisasi diri agar dikenal melalui pemaparan visi, misi, dan program yang akan dilakukan setelah partai politik (parpol) berkuasa. Dengan begitu, masyarakat dapat memahami alas an dirinya memilih calon dan partai tertentu. Sayangnya, belakangan kampanye tidak lebih hanya member kesan sebagai ajang show of force atau unjuk kekuatan saja.
      Model kampanye rapat terbuka ini hanya ajang untuk kekuatan yang diharaka bisa diekspos media dengan kehadiran partisipasi dalam jumlah besar. Gaya kampanye rapat terbuka yang hingga kini masih diterapkan seluruh parpol peserta pemilu itu tidak banyak mempengaruhi peningkatan suara pemilih. Pasalnya, ada kecenderungan proses politi saat ini ditentukan persepsi pemilih atas partai.
       Adapun masyarakat pemilih sebenarnya lebih suka dengan model kampanye door to door ketimbang dipengaruhi demonstrasi pengumpulan massa dalam jumlah besar. Apalagi belakangan muncul fenomena kampanye rapat terbuka yang digelar melalui proses mobilisasi. Artinya, kehadiran massa dalam rapat akbar itu tidak mencerminkan pendukung atau kader dari partai tertentu.
        Bahkan ada kecenderungan mobilisasi massa dilakukan dengan berbayar. Jadi warga diharapkan dating dengan cara diberi bensin, voucher, dan kaus. Selain itu, kebanyakan massa yang dating juga hanya untuk menonton karena disuguhi hiburan. Disamping model kampanye terbuka tidak akan memberikan banyak pengaruh terhadap pemilih, pendidikan politik yang diharapkan pun tidak berjalan.
      Karena itu, parpol dan caleg seharunya lebih banyak mengunjungi masyarakat pemilih dibandingkan dengan melakukan mobilisasi massa dalam jumlah besar disau tempat. Dalam kampanye terbuka hanya terjadi komunikasi satu arah. Parpol lebih banyak mengenalkan calon dan mengajak warga memilih. Berbeda dengan kampanye door to door. Mereka bisa mengenal masalah di masyarakat.
        Kelemahan lain, kampanye terbuka tidak memberikan edukasi politik. Misalnya berbagai masalah yang muncul dalam kehidupan masyarakat tidak banyak terpublikasi dalam model kampanye terbuka seperti itu. Selain tida efektif memengaruhi pemilih serta tidak memberikan pendidikan politik terhadap pemilih, model kampanye terbuka juga menghabiskan biaya dalam jumlah besar.
        Sementara disisi lain parpol dihadapkan pada fenomena sentiment antipartai yang sangat kuat ditengah masyarakat. Lalu ada pula kecenderungan penguatan angka pemilih golongan putih (golput). Karena itu, masa kampanye terbuka itu harus dijadikan momentum meyakinkan mereka atas pentingnya memberikan pilihan politiknya. Upaya itu perlu dilakukan dengan menyasar kelompok berpotensi golpot.
       Namun, model kampanye rapat terbuka sulit menyasar kelompok sentiment antipartai yang jumlahnya relative besar. Saat ini saja jumlah pemilih yang belum menentukan pilihan mencapai 20-30%. Harusnya dengan model kampanye terbuka parpol bisa mendekati kelompok yang belum menentukan pilihan itu. Upaya itu penting untuk membangun kepercayaan baru terhadap partai politik.

        Jumlah pemilih yang belum menentukan pilihan tersebut perlu menjadi pehatian khusus parpol dan caleg. Apalagi mereka sulit didekati dengan model kampanye rapat terbuka. Kelompok yang belum menentukan pilihan ini hanya bisa didekati dengan model kampanye door to door. Itu yang harusnya dilakukan parpol. Mereka tidak cukup hanya mengandalkan kampanye terbuka melalui rapat akbar.

Sumber : Koran Sindo,Selasa 1 April 2014

IMF Cemaskan Ketidakseimbangan Ekonomi

  Krisis global belum pulih,dunia sudah menghadapai ancaman baru: kenaikan harga barang  dan  bahan pangan serta tingginya angka pengangguran.Faktor-faktor  itu berpotensi memicu proteksi perdagangan,bahkan perang antar negara.
         Direktur Pelaksana  Dana  Moneter   internasional dominiqiu rauss kahn ,dalam kuliah umum di Singapura, Selasa pekan lalu ,memperingatkan kenaikan harga pangan dan bahan bakar telah menghantam negara-negara miskin .Menurut Professor Ekonomi dr institut d’etudes politiques Paris ini,kedua faktor itulah yang memantik demonstrasi2 anti pemerintah di Mesir dan Tunisia.”Ada peningkatan ketidakstabilan sosial dan politik didalam negeri sejumlah negara  yang bisa  memicu perang, ‘’ katanya.
        Kahn juga mengatakan negara2 beranggaran defisit,seperti Amerika Serikat,pertumbuhan ekonominya ditopang  oleh permintaan domestik .Sedangkan di negara-negara  yang anggaran2 nya surplus,seperti China dan Jerman,pertumbuhan ekonominya didorong oleh ekspor.Perbedaan itu melahirkan ketidakseimbangan dan  ketegangan diantara negara-negara tersebut.Buntut nya bisa memicu proteksionisme dagang dan keuangan.

Sumber : Majalah Tempo,13 Februari 2011

Minggu, 19 Januari 2014

pengalaman


iya gue mau berbagi tentang pengalaman gue nih
gue Youla Oktavia biasanya sih dipanggil Ola, umur gue 18 tahun. eh bentar... ini mau berbagi pengalaman apa nulis biodata yaa -____- oke, skip.
Awalnya gue  SMK  jurusan farmasi industri. tapi kenapa sekarang gue kuliah nya malah ke teknik ya. nih tadinya malah gue mau masuk kuliah psikologi. iya psikologi, begitu naik kelas 12 gue disuruh pikirn mateng mateng deh gue mau kuliah apa jurusan apa. nah gue udah mantep ngambil jurusan psikologi. tapiii??? lo tau ngga disitu semua temen-temen gue kaget gue mau ngambil jurusan psikologi temen, keluarga gue, semuanyaaa ngetawain gue. katanya sih gapantess. tapi tetep disitu tekad gue udah bulet. gue mau kuliah jurusan psikologi. nah pas udah ujian nasional kk gue nyari info soal sekolah kedinasan. buat gue. gue disuruh masuk sekolah kedinasan. iya kedinasan. gue yang mau kuliah, tapi kk gue yang ribetnya minta ampun. dia niat banget nyuruh gue masuk kedinasan. awalnya gue disuruh masuk STSN (Sekolah Tinggi Sandi Negara) ya tapi mereka gak nerima lulusan smk, akhirnya gajadi terus gue mau daftar AIM (Akademi IMigrasi) tapi gajadi juga, karna pada saat itu umur gue belum mencukupi dan ijazah nya juga belum keluar. dan akhirnya ketemu lah sekolah kedinasan yang gue daftarin ini. iya STP ( Sekolah Tinggi Perikanan) dan akhirnya gue daftar disitu. kk gue dan gue nyari info lewat internet dan akhrnya daftar online lah gue. nah beberapa hari setelah gue perpisahan ssekolah gue. gue dateng ke stp niatnya mau ngasih berkas tapi ternyata blm bukaa hahahaah niat bgt emang, pembukaannya aja blm tapi semua berkas udah ada. dari mulai, surat pernyataan belum nikah, skck, sama surat kesehatan dll lah banyak, gue lupa. dan setelah gue mau daftar tiap sore gue disuruh lari sama kk gue. buat persiapan tes fisik mending lari doang, ini sit up, push up. iya lagi lagi gue turutin deh. karena ibu gue juga setuju banget banget banget gue masuk kedinasan katanya sih biar DISIPLIN hahaha. tetotttt dan akhirnya gue pun ngasih syarat syart  pendaftarannya dan ngambil kartu peserta ujian. dan 3 hari setelah gue ngambil kartu ujian itu. tes tahap pertama. yaitu tes potensi akademik. iya tes tertulis tesnya kaya mapel fisika, kimia, bahasa inggris, matematika. dan besok nya gue ada acara sama keluara gue pergi ke luar kota padahal besok itu ada try out di stp. akhirnya gue ga ikut try outnya cuma beli buku buat belajar. dijalan gue baca buku gatau kenapa gue juga ikutan niat hahaha. di mobil dari rumah smp tempat tujuan gue baca buku (macam anak rajin). akhirnya gue sampe rumah jam 11 malem dan bsk pagi jam 7.00 pagi gue harus tes capenyaa bukan main. gue bangun pagi rapi-rapi langsung caw ke stp. sendirian. karna kk gue gabisa nemenin. masa gue minta nemenin ibu gue udah kaya anak tk. disitu gue udah kaya anak ilang gatau harus kemana. kebingungan hahaha. akhirnya ketemu ruangannya sebelum masuk gue sempet kenalan sama yang mau tes juga ternyata mayoritas yang tes adalah orang luar kota bahkan ga sedikit orang papua yang tes disana. gue tanya asal dia ternyata dr Lahat  Sumatera Utara. nelen ludah gue. jauh jauh banget ga nyangka. udah tuh bel pun bunyi tanda gue mulai tesnya. masuk kelas. selama 2 jam gue diruangan itu buat tes. dan akhirnya selesai juga ngerjainnya gue pulangg. karna masih ada 2 hari lagi tesnya. dan gaterasa tes potensi akademik pun selesai, tinggal nunggu pengumuman.dan akhirnya 2 minggu setelah tes penguuman tes tahap peertama pun keluar jantung udah kaya mau copot (lebay) tapi emang bener sih disitu gatau kenapa gue berharap bgt buat lulus. padahal gue gamau masuk kedinasan karna ngeliat yang di tv tv banyak yang metong alias meninggal. gue buka website stp. gue download hasilnya. udah kaya nungguin hasil UN. dan yesss!!!! akhirnya nomer 4901-3322-0524 pun ada itu tandanya gue lulus. plongg bgt jantung gue akhirnya. tapi masih ada tes tahap II setelah itu tiap sore rutin tiap hari gue lari. sit up. push up. udah kaya atlet gagal. dan perang pun dimulaiii. itu gue lupa tanggal brapa, yang jelas itu hari sabtu. gue dari rumah dateng jam 5 pagi smp sana sekitar jam 6. udah banyak orang berkumpul dilapangan. tes tahap II yang pertama tes FISIK. iya pagi pagi gue dateng pake training panjang. lagi lagi gue tes sendirian. hikss;((. sebelum tes fisik dimulai, gue apel pagi dulu (upacara) ribet banget emang. abis itu pemanasan biar pas lari gak keram. iya lah gimana gak keram larinya 2km untuk putri dan 3km untuk putra grrrrr-_____-. udah tuh pluitnya pun bunyi. awalnya gue kira pake timer peratama2 gue lari udah ambil posisi paling depan tapi pas smp tengah2  mata udah gelap karna blm sarapan. udah kaya mau pingsan gue gakuat buat lari akhirnya gue jalan kaki. itupun mata gue masih gelap. dan akhirnya pun gue sampe kegaris finish. dn ternyata ga pake waktu. gue nyesel lari udah cepet2. langsung gue cari tempat duduk gapeduli itu kotor apa ngga yang penting gue bisa duduk. karna pada saat itu abis ujan. gue cari minum juga jauh males jalan. yauda gue duduk dulu smp ga pusing lagi. setelah kurang lebih satu jam gue istirahat akhirnya tes kembali dilanjutkan, kali ini performance, terus sit up, push up, chinning deh. Tes tahap ke II dihari pertama pun selesai. Badan semuanya sakit jalan pun kaya orang sunat. Hari ke 2 di tes kesehatan disitu dr ujung rambut smp ujung kuku pun diperiksa, hari ke 3 psikotes, dan yang terakhir wawancara. Dan finally tes pun selesai. Tinggal nunggu hasil dan gaterasa tanggal 22 Juli 2013 hasinya pun keluar. Dannnnn gak ada nomer peserta gue, itu artinya gue gak lulus. Awalnya gue seneng karena akhirnya gue gajadi masuk kedinasan. Tapi ada rasa nyesek nya juga sih setelah pengorbanan gue ikut tes nya itu kaya gimana ternyata hasilnya gak memuaskan. Dan akhirnya gue pun daftar kuliah di Universitas Gunadarma.  Awalnya gue daftar jurusan Psikologi tapi gaboleh sama gundarnya karna dari smk. Hftt dan yang boleh itu Cuma fakultas Ekonomi doang. Dari awal emg gue gak berminat di fakultas itu. Karena pusing itung2annya banyak, dan akhirnya gue milih teknik Industri dan itu pun ditanya-tanya dulu sama pihak gundarnya. Dan akhirnya gue pun sekarang kuliah di Universitas swasta di Depok. Universitas Gunadarma jurusan Teknik Industri. Sekiannn
1. GYPSY Kaum Gypsy adalah pengembara, ras misterius, tersebar di seluruh Eropa dan bagian Asia, Afrika, dan Amerika. Sebenarnya suku Gypsy adalah orang yang tidak mempunyai rumah permanen, atau disebut nomaden. Tetapi jika kita mempermalukan mereka, maka mereka pun tidak segan-segan mengeluarkan kata-kata berbau kematian kepada kita. Sihir: Mungkin Lamia merupakan sihir paling buruk yang digunakan orang Gypsy. Biasanya sihir ini digunakan untuk hukuman. Cara kerjanya adalah dengan mengambil sesuatu milik kita, entah kancing, pena, dll, dan mengucapkan mantra kepada benda tersebut. Lamia va lua sufletele lor, ?i le pun în locul s?u în cazul în care sufletele nu va fi din nou reîncarnare (Lamia mengambil jiwanya setelah beberapa hari, dan membawanya ke siksaan tak berujung). Satu hal yang perlu diingat, jangan tertipu oleh dandanan mereka. 2. INDIAN Suku Indian adalah suku, bangsa, atau kelompok atau komunitas masyarakat adat di Amerika. Sihir: Sihir terjahat masyarakat pedalaman Amerika ini adalah Na Munda. Ini berbeda dengan voodoo yang ada di Haiti. Biasanya suku Indian melakukan sihir ini dengan memanggil arwah menggunakan media badan mereka dengan nyanyian atau mantra dan tarian-tarian khusus. Sihir ini akan menyebabkan kematian tanpa bekas. Belakangan ini sihir ini juga digunakan untuk menyembuhkan dan peramalan. 3. BULGARIAN MYSTERY Bulgarian Mystery merupakan kumpulan orang dari Bulgaria yang memiliki sihir tingkat tinggi jarak jauh. Sihir ini digunakan untuk perebutan wilayah pada zaman pembagian daerah di Eropa Timur. Sihir: Sihir paling mengerikan masyarakat Bulgaria adalah nyanyian. Malka Moma yang dinyanyikan dengan nada tinggi merupakan sihir yang unik dan berbeda dari suku lainnya. Tetapi, sekarang sihir ini sudah tidak ada lagi. Sekarang sudah dijadikan budaya masyarakat Bulgaria dalam menyanyi. 4. KIYUKU Kiyuku adalah nama dari sebuah suku di Afrika, merupakan pecahan dari Murci dan Dassanech. Kiyuku mencari tempat dengan cara berpindah-pindah dari kawasan Africa sampai ke Ethiopia. Sihir: Sihir yang dimiliki adalah Kiyuku Dancer atau tarian Kiyuku. Masyarakat setempat sendiri belum mengetahiu dengan jelas apa yang dimaksud dengan tarian tersebut. Ada yang bilang menurunkan hujan, Santet, bahkan ada beberapa yang mengatakan orang-orang ini dapat mengubah gurun menjadi salju 5. MAYA Maya merupakan kumpulan orang-orang luar biasa yang berada di pedalaman hutan Mexico dan Guatemala. Merupakan suku yang paling modern pada zaman tersebut karena sudah dapat menghitung kalender bintang, dan merupakan ahli matematika. Sihir: Jangan berpikir bahwa Maya hanya suku yang mempunyai kemampuan berhitung saja, Toltec adalah nama, atau julukan kepada tertua Maya, atau bisa disebut orang bijak. Mereka memiliki kemampuan dapat memanggil hujan, kekuatan dalam perang, dan memunculkan matahari dengan melakukan sesembahan berupa jantung manusia yang berasal dari suku mereka atau musuh. Suku inilah yang memerangi bangsa Indian. 6. MAASAI Maasai merupakan suku yang berasal dari Kenya. Arrogant, Fearless, dan Free, merupakan julukan yang cocok bagi mereka. Selama 100 tahun, Maasai tidak mengambil atau terpaku kepada aturan, damai dalam berperang, Uang untuk hidup, dsb. Sihir: Sihir mereka cenderung berdoa, mereka memiliki dewa yang bernama Enkai. Tidak heran kenapa suku Maasai dinamakan “Warriors”. Konon dengan bantuan dari Enkai, mereka dapat berlari secepat singa dan juga menjadi kebal.

Sumber: http://www.unikdunia.com/2012/10/6-suku-yang-mempunyai-ilmu-sihir-paling.html
Konten ini memiliki hak cipta

10 orang terpintar

Makna dari kata pintar itu subjektif, apakah karena IQ mereka? atau karena pencapaian yang mereka capai? Perdebatan mengenai hal ini tidak ada akhirnya. Tetapi 10 orang berikut ini adalah orang-orang yang tidak dapat dibantah lagi cocok untuk disebut orang terpintar di dunia.
Tahukah Anda bahwa studi mengatakan hanya 0.5% orang dari populasi dunia disebut sebagai hampir jenius atau bahkan jenius dengan IQ melebihi 140 dan rata-rata 50% populasi manusia hanya memiliki score IQ di antara 90-110.
Tapi yang kita bicarakan di sini bukan hanya IQ, tetapi juga pencapaian yang telah dicapai. berikut 10 orang yang pantas dibilang terpintar di dunia (pengurutan berdasarkan IQ).
10. Paul Allen - IQ 160
Paul Allen
Disebut-sebut pernah mendapatkan nilai sempurna 1600 dalam SAT (tes masuk kuliah) yang mengalahkan Bill Gates 10 poin pada tahun 1995. Mungkin Anda lebih mengenalnya sebagai co-founder Microsoft yang dimana juga merupakan salah satu orang terkaya di dunia. Selain itu ia juga merupakan seorang yang memiliki sifat dermawan. Kepintarannya dibuktikan pada saat ia meyakinkan IBM bahwa Microsoft punya OS Disk yang dapat bekerja pada chip Intel padahal aslinya tidak.
Orang Amerika yang Lahir pada tahun 1953, merupakan Ketua Umum Vulcan Inc. dan co-founder Microsoft.
9. Stephen Hawking - IQ 160
Stephen Hawking
Mungkin nama yang paling sering didengar dalam daftar ini, Stephen Hawking adlalah orang yang membantu kita, manusia, untuk mengerti mengenai alam semesta. Ia juga merupakan orang yang menciptakan banyak persamaan matematika dan fisika. Walaupun ia menderita ALS (Amyotrophic Lateral Sclerosis) - sebuah penyakit yang membuat kondisi otot terus menurun - ia membuktikan hal itu tidak menjadi penghalang untuk membuktikan kepintarannya.
Stephen Hawking adalah orang Inggris yang lahir pada tahun 1942 dengan pekerjaan sebagai Ahli Fisika dan Kosmolog.
8. Judit Polgar - IQ 170
judit polgar
Ayahnya percaya bahwa anak yang dilatih sejak kecil oleh spesialis dapat memiliki pencapaian yang luar biasa, dan hal itu terbukti berhasil. Ia merupakan satu-satunya wanita yang masuk dalam daftar ini, dimana merupakan pecatur wanita termuda dan grandmaster termuda pada saat ia berumur 15 tahun, mengalahkan Bobby Fischer.
Judit Polgar merupakan orang Hungaria yang bekerja sebagai Grandmaster Catur dan ibu rumah tangga dan lahir pada tahun 1976.
7. Sir Andrew Wiles - IQ 170
Sir Andrew Wiles
Pada tahun 1995, ada seorang ahli matematika Inggris yang berhasil menemukan sebuah teori matematika yang dikenal sebagai Fermat's Last Theorem, yang dimana sampai sekarang ini disebut sebagai "soal matematika paling susah" di dunia oleh Guinness. Ahli matematika tersebut adalah Sir Andrew Wiles. Tidak hanya itu, setelah ia menemukan teori itu, namana disebut-sebut dalam episode Star Trek.
Merupakan orang Inggris yang lahir pada tahu 1953 dengan pekerjaan sebagia ahli matematika (Professor) di Princeton University.
6. James Woods - IQ 180
james woods
Anda mungkin pernah mendengar namanya dalam film-film klasik, bahkan beberapa film modern sekarang ini. Walaupun begitu, sebelum ia memulai hobinya dalam dunia akting, dalam tes SAT (tes masuk kuliah), ia mendapatkan nilai sempurna 800 untuk verbal dan 779 untuk matematika. Ia lalu memutuskan untuk memperdalam aljabar linear di UCLA yang kemudian sebelum menerima beasiswa MIT, ia mulai hobi akting dan keluar dari kuliah.
James Woods adalah orang Amerika yang lahir pada tahun 1947 dan bekerja sebagai aktor.  Ia juga sering bekerja sebagai pengisi suara seperti dalam The Simpson, Hercules (Disney), Video Game GTA: San Andreas, Video Game Kingdom Hearts dan banyak lainnya.
5. Garry Kasparov - IQ 190
garry kasparov
Mungkin jka Anda hobi bermain catur, Anda pernah mendengar namanya. Walaupun ia kalah melawan komputer dalam catur, tetapi di babak pertama ia seri (remis) dengan komputer tersebut. Komputer tersebut adalah Deep Blue, sebuah komputer yang dapat memprediksi 3 juta posisi setiap detiknya. Ia memegang juara catur dunia pada saat ia berumur 22 tahun. Sayangnya, di tahun 2005 ia pensiun dan mendedikasikan dirinya ke politik dan menjadi penulis.
Garry Kasparov merupakan orang Azerbaijan yang lahir pada tahun 1963 yang bekerja sebagai grandmaster catur, penulis dan aktivis politik.
4. Christopher Michael Langan - IQ 195
Christopher MIchael Langan
Langan pernah mendapatkan nilai sempurna dalam SAT (ujian masuk universitas), tetapi akhirnya keluar dari Universitas Negeri Montana setelah menyimplkan professornya tidak dapat mengajarinya apapun. Ia juga telah menemukan teorinya sendiri yang disebut "Cognitive-Theoretic Model of The Universe (CTMU)".
Orang Amerika yang lahir pada tahun 1952 dengan banyak pekerjaan, seperti pekerja bangunan, cowboy, pemadam kebakaran hutan, tukang pukul, dan penulis.
3. Kim Ung Yong - IQ 210
kim ung yong
Sangat pintar dalma hal angka dan bahasa, pada saat ia berumur 2 tahun, ia sudah dapat berbicara dengan lancar. Di umur 3 tahun, ia dapat membaca beberapa bahasa seperti Jepang, Jerman dan Bahasa Inggris dan memecahkan masalah kalkulus. Yang mengejutkan, di umurnya yang 8 tahun, NASA telah memintanya untuk belajar di Amerika dan begitu ia remaja ia telah bekerja ddengan mereka. Dari yang tadinya ia mendalami fisika, sekarang ia berpindah menjadi insinyur sipil yang akhirnya merilis 90 makalah penelitian.
Lahir pada tahun 1962, Kim Ung Yong merupakan orang Korea yang bekerja sebagai insinyur sipil. Bahkan jika Anda mencari-cari mengenai orang terpintar di dunia, banyak situs web yang menyebutnya sebagai orang terpintar di dunia.
2. Christopher Hirata - IQ 225
Christopher Hirata
Ia memulai kemunculannya dengan memenangkan medali emas untuk Olimpiade Fisika Internasional pada saat ia berumur 13 tahun. Di tahun berikutnya, ia telah masuk Caltech (California Institute of Technology).  Tidak lama setelah itu, saat ia berumur 16 tahun ia telah bekerja dengan NASA di sebuah proyek yang terkait dengan kehidupan di Mars. Pada saat ia berumur 22 tahun, ia mendapatkan gelar Dokter (Ph.D) dalam astrophysics (fisika perbintangan).
Christopher Hirata merupakan orang Amerika yang bekerja sebagai Asisten Professor, Astrofisik dan lahir pada tahun 1982.
1. Terrence Tao - IQ 230
Terrence Tao
Jika kita sedang membicarakan IQ, maka Terrence Tao adalah orang terpintar di dunia karena IQnya mencapai 230 dan itu adalah IQ paling tinggi yang pernah diketahui. Pada saat ia berumur 2 tahun, selagi kita sedang belajar untuk berjalan dan berbicara, Tao dapat melakukan perhitungan aritmatika dasar. Pada umur 9 tahun, ia telah mempelajari matematika perkuliahan dan mendapatkan gelar Doktor (Ph.D) dari Princeton University di umur 20. Tidak hanya itu saja, pada saat ia berumur 24 tahun ia langsung menjadi professor di UCLA. Ia diketahui telah merilis 230 makalah penelitian.
Terrence Tao sendiri merupakan orang Australia yang bekerja sebagai Ahli matematika (professor) dan lahir pada tahun 1975.